
memoexpos.co – Jenazah Nyai Lily Chodijah Wahid tiba di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang pada Selasa (10/5/2022) sekitar pukul 15:45 WIB.
Jenazah almarhumah Lily Wahid dimakamkan di makam keluarga di lingkungan Pondok Pesantren Tebuireng, Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Sesuai pantauan memoexpos.co di lokasi, ambulan yang membawa jenazah almarhumah Lily Wahid berhenti di depan kasepuhan, kemudian jenazah disholati di dalam kasepuhan oleh keluarga dan kerabat.
Sementara itu, di Masjid Tebuireng sendiri terpantau cukup banyak orang takziyah yang juga ikut mensholatkan jenazah almarhumah Nyai Lily Wahid.
Berdasarkan portal resmi Pondok Pesantren Tebuireng yang diunggah melalui laman Tebuireng Online, nampak memperlihatkan makam yang disiapkan oleh penggali, yang lokasinya bersebelahan disekitar makam keluarga Tebuireng yakni KH Hasyim Asy’ari dan Makam Gus Dur.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, adik Kandung Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Lily Chodidjah Wahid tutup usia dan dimakamkan di Tebuireng Jombang.
“Almarhumah Nyai Lily Wahid akan dimakamkan di lingkungan Ponpes Tebuireng Jombang. Saat ini jenazah masih disemanyamkan di West Covina Blok SH 6/31, Kota Wisata Cibubur, Bogor,” kata Humas Pondok Pesantren Tebuireng Jombang Abror Rasyidin kemarin.
Lily Chodidjah Wahid merupakan anak kelima dari enam bersaudara yang lahir dari pasangan KH Abdul Wahid Hasyim dan Nyai Sholihah Bisri. Sedangkan anak pertamanya adalah (Alm) KH Abdurrahman Wahid Ad-Dakhil alias Gus Dur, anak keduanya ialah Nyai Hj Aisyah Wahid, kemudian yang ketiga (Alm) KH Sholahuddin Wahid alias Gus Solah, lalu yang keempat KH Umar Wahid dan yang terakhir adalah KH Hasyim Wahid alias Gus Im.
Nyai Lily Wahid tutup usia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Senin (9/5) sekitar pukul 16:28 WIB. Saat ia menjalani perawatan medis lantaran mengalami diagnosa penyempitan jantung dan infeksi paru-paru. (Sy/Bay)