Bupati Mundjidah : Desa Plandi dan Candimulyo Kembali Menjadi Zona Hijau

363
Foto : Bupati dan Wakil Bupati Jombang didampingi Kades Plandi saat tinjau pos di Desa Plandi

memoexpos.co – Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab bersama Forkopimda didampingi Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Sekda bersama Kapolres Jombang dan perwakilan Dandim pantau posko Penerapan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro beberapa desa di Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Jumat (19/02/2021)

Adapun lokasi yang dilakukan peninjauan diantaranya : 1. Posko PPKM Berbasis Mikro Desa Sengon, 2. Posko PPKM Berbasis Mikro Desa Kepatihan, 3. Posko PPKM Berbasis Mikro Kelurahan Jombatan, 4. Posko PPKM Berbasis Mikro Desa Candimulyo, 5. Posko PPKM Berbasis Mikro Kelurahan Kepanjen, 6. Posko PPKM Berbasis Mikro Desa Plandi

Hj. Mundjidah Wahab saat di wawancarai awak media mengatakan bahwa Desa Plandi, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang sudah menjadi Desa zona hijau.

“Desa Plandi yang kita kunjungi saat ini zonanya sudah hijau. Sama dengan di Desa Candi juga sudah zona hijau,” ucapnya.

Sedangkan apabila ada warga atau ada suami istri yang melakukan isolasi mandiri, sudah diberikan bantuan sudah diberi bantuan oleh Pemkab Jombang

“Memang masih ada dua warga suami istri yang melakukan isolasi mandiri. Kami juga sudah memberikan bantuan, dari pemerintah desa pun juga sudah memberikan bantuan berupa sembako dan vitamin. Semoga tanggal 22 nanti yang 7 desa bisa menjadi zona hijau semuanya, begitu juga dengan desa desa lainnya,” ujarnya.

Senada dengan Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, S.I.K mengatakan, Kepolisian telah bersinergi dengan pemerintah daerah dan TNI terkait PPKM, ini merupakan salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 diantaranya melakukan pengecekan PPKM yang sudah terbentuk.

Hasil pantauan di desa yang awalnya zona kuning sudah menjadi zona hijau. “Kami berharap kedepannya desa yang sudah mencapai zona hijau bisa mempertahankan zona hijau nya, sedangkan desa yang zona kuning kita harus tetap melakukan kegiatan-kegiatan untuk menekan angka supaya desa tersebut menjadi zona hijau,” Pungkas AKBP Agung. (rur)