memoexpos.co – Bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Lapas Kelas IIB Jombang meresmikan Pondok Pesantren (Ponpes). Ponpes tersebut diberi nama Al-Muhajirin.
Gagasan pondok pesantren di lapas merupakan program pembinaan spiritual untuk membekali warga binaan dengan ilmu agama. Hal itu disiapkan supaya warga binaan mampu menjalani hidup lebih baik ketika kembali ke masyarakat.
Ponpes Al-Muhajirin Lapas Kelas II Jombang diresmikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jawa Timur Kadiyono diiringi lantunan shalawat nabi oleh seluruh warga binaan pada Jum’at (12/9/2025).
“Pendirian pondok pesantren merupakan suatu amanah Undang-undang Pemasyarakatan nomor 22 tahun 2022 khususnya pada pasal 9 poin c bahwa narapidana, warga binaan berhak mendapatkan pendidikan, pengajaran untuk pengembangan potensi diri,” jelas Kadiyono.
Menurutnya dengan adanya Ponpes Al-Muhajirin merupakan bukti bahwa Lapas Kelas llB Jombang mampu berkolaborasi dan menjalin sinergitas, baik dengan Kemenag, MUI, dan Pemerintah Kabupaten Jombang.
“Terjadi sinergitas, terjadi kolaborasi antara umaro dan ulama. Terbukti sampai dengan saat ini masyarakat Jombang kondisi keamanan nya aman teekendali mudah-mudahan selamanya akan seperti ini,” lanjutnya.
Penamanaan Muhajirin sendiri dapat diartikan sebagai orang-orang yang hijrah, dengan demikian Kadiyono ingin warga binaan yang telah mengikuti program Ponpes Al-Muhajirin bisa hijrah menjadi manusia yang lebih baik setelah menjalani hukuman akibat perbuatanya.
Sementara itu, Bupati Jombang Warsubi merespon positif atas pendirian Ponpes Al-Muhajirin hasil inisiasi dari Lapas Kelas IIB Jombang. Ia berharap program ini mampu menjadikan warga binaan lebih baik dalam ilmu agama dan siap kembali menjalani kehidupan di masyarakat.
“Dengan dibukanya ponpes di lingkungan Lapas diharapkan dapat membantu membentuk karakter religius pada warga binaan serta membantu memberi motivasi untuk terus memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik kedepannya,” (kel)
