memoexpos.co – Heri Purnomo pengusaha pakan ikan lele di Dusun Temon, Desa Temuwulan, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang melakukan normalisasi saluran irigasi memakai anggaran pribadi.
Dengan menggunakan ekskavator, saluran irigasi penghubung dua desa ini dinormalisasi sejauh 1 kilometer.
“Irigasi ini menghunungkan dari Desa Temuwulan menuju Desa Sukorejo, Kecamatan Perak, kurang lebih 1 kilometer,” terang Heri saat diwawancarai dilokasi normalisasi, Kamis (26/9/2024).
Heri menyebut, normalisasi dilakukan sebagai bentuk kesadaran terhadap lingkungan, terlebih sudah masuk musim penghujan.
“Ini dalam rangka persiapan musim penghujan, agar endapan sungai bisa terangkat. Intinya membantu petani agar aliran air lancar,” lanjutnya.
“Ini karena kesadaran lingkungan saja,” tandas Heri.
Abdul Haris Kepala Dusun (Kasun) Temon, Desa Temuwulan menyebut irigasi yang dilakukan normalisasi ini merupakan aliran pembuangan air hujan yang ada di dua desa, saat curah hujan tinggi pembuangan air dilakukan menggunakai saluran irigasi tersebut.
“Aliran sungai pembuangan, kalau ada hujan dari kampung larinya disini, tanaman jagung di sawah yang bagian timur potensi mati saat nanam jagung diawal musim penghujan,” jelas dia.
Pihak desa merasa terbantu dengan adanya normalisasi saluran irigasi itu, terlebih pihak desa masih belum bisa mengcover.
“Terimakasih karena turut membantu kegiatan desa yang belum bisa tercover. Alhamdulillah, Pak Heri sering membantu desa mulai dari memberi honor guru ngaji santunan anak yatim,” ujar dia.
“Ini bentuk sama sama membangun desa, pekerja di Pak Heri juga warga Temon. Ini juga membangun perekonomian warga,” imbuhnya.
Selain itu, adanya perusahaan pakan ikan lele ini juga membawa dampak positif adanya aliran listrik yang bisa masuk ke sawah. “Aliran listrik ini sudah masuk ke sawah, karena ada usaha ini,” tandasnya.
Senada Fauzi Kepala Dusun Pedes, Desa Sukorejo menerangkan kontribusi yang diberikan oleh perusahaan kepada warga memang yang saat ini dibutuhkan, apalagi saat ini sudah masuk awal musim penghujan.
“Terimakasih kepada Pak Heri selaku pemilik usaha pakan lele, ini kontribusi yang bagus,” ujarnya.
“Apalagi ini menghadapi musim penghujan sudah diantisipasi dengan normalisasi , harapannya petani sapat terbantu,” tandasnya.