memoexpos.co – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Provinsi Jawa Timur kembali memberikan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kesebelas kalinya kepada Pemerintah Kabupaten Jombang.
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2023 Kabupaten Jombang tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK RI Jatim Karyadi kepada Pj Bupati Jombang Sugiat dan Ketua DPRD Kabupaten Jombang Mas’ud Zuremi didampingi Kepala BPKAD M Nashrulloh, Inspektur Abdul Madjid Nindyagung di Kantor BPK RI Perwakilan Jawa Timur pada Kamis (02/05/2024).
Pj Bupati Jombang Sugiat mengatakan ini merupakan opini WTP yang kesebelas kalinya secara berturut-turut. Atas predikat itu Sugiat mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kepada seluruh pihak, termasuk antara eksekutif dan legislatif.
“Capaian ini adalah hasil kinerja kita bersama. Tentu saja kami bersama eksekutif legislatif akan terus berupaya untuk mewujudkan kinerja yang jauh lebih baik lagi. Kita akan terus perkuat koordinasi, kolaborasi dan komunikasi untuk menghasilkan kinerja yang ikhlas dan tuntas,” ungkapnya.
Menurutnya WTP kali ini menjadi kado terindah pada triwulan III pada masa jabatannya. Sugiat kemudian berharap perolehan opini WTP ini dapat mendorong jajaran Pemerintah Kabupaten Jombang untuk meningkatkan tata kelola keuangan pemerintah yang transparan dan akuntabel, sehingga opini WTP dapat diikuti dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Jombang Mas’ud Zuremi mengatakan jika WTP yang kesebelas kali berturut-turut ini juga merupakan sebuah kebanggaan bagi DPRD Jombang.
Ia menegaskan jika Pemkab Jombang layak menerima predikat tersebut karena selama ini sinergitas antara eksekutif dan legislatif di Kabupaten Jombang sangat baik.
“DPRD sangat mendukung program kepala daerah, begitupun kepala daerah selalu memberikan ruang kepada DPRD dalam memberikan masukan-masukan untuk pembangunan Kabupaten Jombang, semoga barokah kinerja kita semua,” tutur Mas’ud.
