Kantor Desa Ngudirejo Kebakaran, Dokumen Penting Ludes

181
Petugas saat melakukan pemadaman api. (memoexpos.co)

memoexpos.co – Kantor Desa Ngudirejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang ludes dilalap si jago merah, Jumat (4/8/2023). Akibatnya, dokumen penting yang disimpan di rak arsip Kantor Desa ludes.

Kepala Desa Ngudirejo Lantarno saat wawancarai dilokasi mengatakan, ia mengetahui kantor desanya terbakar dari informasi masyarakat setempat, sekitar pukul 01.00 WIB.

Kepala Desa Ngudirejo Lantarno saat diwawancarai. (memoexpos.co)

“Saya turun dari jumatan tiba-tiba ada warga saya menyusul, memberi kabar Balaidesa kebakaran. Kemudian saya ke Balaidesa sudah banyak orang,” terangnya kepada wartawan.

Masyarakat sempat memadamkan api dengan alat seadanya, namun api kian membesar lantaran api dengan cepat merembet ke material kayu dan kertas yang ada di gudang.

“Awalnya warga berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, karena material kayu semua sehingga api cepat menjalar,” ujar Lantarno.

“Di bagian gudang juga banyak kayu, arsip, kertas-kertas,” sambung dia.

Kebakaran yang menghanguskan empat ruangan ini hanya menyisakan tiga unit LCD komputer, karena berhasil dievakuasi. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut karena kantor desa dalam kondisi kosong, istirahat dan ditinggal salat jumat

“Berkas-berkas penting semua terbakar, termasuk Leter C, semua komputer ikut terbakar, yang bisa diselamatkan hanya 3 unit LCD komputer, untuk CPU dan lainnya semua terbakar,” bebernya.

Lantarno menyebut, kobaran api pertama kali muncul dari dapur dan gudang, dugaan sementara kebakaran disebabkan korsleting listrik.

“Api berawal dari dapur dan gudang, kayaknya korsleting listrik,” tandasnya.

Pantauan dilokasi, empat ruangan hangus dilalap api, antara lain ruangan dapur/gudang, ruangan kepala desa, ruangan PKK dan ruangan kantor pelayanan.

Bagian atap empat ruangan hangus tanpa sisa, selain hanguskan berkas penting Leter C, tujuh komputer juga hangus terbakar.

Terpisah, Kasi PMK BPBD Kabupaten Jombang Samsul Bahri saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

“Iya, kita terjunkan dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan tangki air,” ujarnya.

“Saat ini api sudah berhasil dipadamkan,” tandasnya.