Dua Orang Panitia Kurban di Jombang Jadi Korban Pembacokan

149
Ilustrasi pembacokan. (istimewa)

memoexpos.co – Dua orang panitia hewan kurban Idul Adha di Musala Attakwa Dusun Bumirejo, Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang menjadi korban pembacokan.

Akibatnya kedua orang ini mengalami luka serius hingga dilarikan ke RSNU Jombang, korban yakni Sahid (64) dan Ahmad Sukarman (53), warga setempat.

Diketahui, pelaku bernama Mujahidin Cipto (53) tetangga korban yang berstatus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Kaplsek Diwek AKP Dwi Basuki membenarkan peristiwa itu. “Kejadiannya Kamis 29 Juni 2023 sekitar pukul 08.00 WIB selesai salat Idul Adha,” kata Dwi melalui keterangan yang diterima media ini, Sabtu (1/7/2023).

Dwi menyebut, kejadian bermula saat Sahid bersama panitia kurban lainnya sedang bersiap untuk menyembelih hewan kurban.

Tiba-tiba, sambung Dwi, pelaku yang berstatus ODGJ ini menghampiri Sahid dari arah timur, dengan kondisi mengamuk dan membawa pisau.

“Tanpa bicara, pelaku langsung menyerang Sahid, dia menusuk dan membacok bagian pinggang, kepala, lengan kiri dan jempol kiri korban,” ujarnya.

Melihat peristiwa itu, panitia lain pun kaget. Sehingga langsung mendatangi dan melerainya, namun upaya melerai itu gagal justru malah menjadi korban penyerangan yang dilakukan ODGJ itu.

“Ahmad Sukarman panitia lain yang berniat melerai malah menjadi korban, ia mengalami luka serius dibagian kepala,” lanjutnya.

Warga akhirnya melaporkan kejadian itu ke polisi, tak berselang lama akhirnya petugas berhasil membekuk pelaku yang rumahnya tak jauh dari TKP.

Dari hasil pemeriksaan, Kapolsek menyebut bahwa pelaku merupakan ODGJ, hal itu dibuktikan dengan hasil pemeriksaan kesehatan.

“Dibuktikan juga dengan surat dari RSJ Lawang, memang pelaku mengalami gangguan jiwa. Pelaku tidak ditahan karena ODGJ namun saat ini pelaku dititipkan di yayasan Griya Cinta Kasih (GCK) Desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto,” tandasnya.