memoexpos.co – Sebanyak 222 orang berbondong-bondong mengikuti pelatihan kerja di 4 kejuruan yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jombang di Pendopo Kabupaten Jombang, pada Rabu (19/10/2022).
Empat kejuruan atau kompetensi itu diantaranya adalah Kejuruan Jahit Upper Sepatu, Jahit Pakaian, Digital Marketing dan Desain Grafis. Peserta nantinya akan mengikuti program pelatihan selama 20 hari dan 2 hari uji kompetensi yang di Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang sudah terakreditasi.
Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengatakan, pelatihan calon tenaga kerja ini bertujuan untuk menyiapkan tenaga kerja kompeten, produktif dan berdaya saing sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, memberikan pengembangan ekonomi yang berbasis pada kebutuhan pasar kerja dan menurunkan angka tingkat pengangguran.
“Kita patut bersyukur bahwa tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Tenaga Kerja melaksanakan pelatihan kerja dengan empat kejuruan yaitu jahit upper sepatu, jahit pakaian, digital marketing dan desain grafis,” kata Mundjidah Wahab.
Hal terpenting menurutnya adalah, dengan adanya pelatihan ini dapat mengurangi pengangguran yang naik usai pandemi covid-19 kemarin. Di satu sisi sebagai komitmen kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Jombang menyerap 80 ribu tenaga kerja.
“Nantinya bisa menurunkan angka pengangguran sementara ini 7,09% masih tergolong tinggi. Sebelum pandemi angka pengangguran di Kabupaten Jombang 4,39% oleh karena itu mari kita kembangkan dan kita dorong terus pelatihan kerja berbasis kompetensi,” jelasnya.
“Semoga setelah pelatihan dan mendapat sertifikat dapat digunakan bekal untuk mencari kerja baik formal maupun informal,” tukasnya.
