memoexpos.co – Misbakhul Arifin dilantik Bupati Jombang sebagai Kepala Desa Antar Waktu (KDAW) Desa Sentul. Sebelumnya Arifin berhasil unggul dari dua calon lainya saat pemilihan dalam musyawarah desa pada tanggal 12 April lalu.
Prosesi pelantikan di tandani dengan pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, penandatanganan berita acara pelantikan oleh Kepala Desa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan Bupati Jombang di Pendopo Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jum’at (27/5/2022).
Sebelumnya dua nama yang berhasil dikalahkan Arifin saat pemilihan KDAW melalui musyawarah desa pada bulan lalu adalah Machrodji dan Kusdarwanto. Arifin berhasil unggul memperoleh 52 suara.
Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab menyampaikan pilkades KDAW berbeda pada pilkades pada umumnya, perbedaan tersebut terletak pada pemilih yang berhak memberikan suara sahnya.
“Pilkades PAW mempunyai mekanisme yang berbeda dengan pemilihan kepala desa pada umumnya, bedanya tidak semua warga desa dapat memilih calon kepala desa namun hanya diwakili beberapa pemilih dari beberapa perwakilan masyarakat, hingga tokoh masyarakat dan pemuda,” kata Mundjidah.
Setelah dilantik, Mundjidah berharap kepada Misbakhul Arifin untuk aktif menjalin komunikasi dengan pemerintah kecamatan, BPD maupun elemen masyarakat setempat.
“Dalam membangun sinergitas kerja maka prinsip-prinsip kerja yaitu lapor ke atas, koordinasi ke samping dan intruksi ke bawah harus dijalankan dan yang paling utama jalankan semua tugas dengan tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku,” lanjutnya
Pemilihan kepala desa antar waktu diselenggarakan untuk mengisi kekosongan jabatan kepala desa dan melanjutkan tugas memimpin roda pemerintahan desa.
“Saya mengingatkan bahwa terpilihnya saudara dalam pilkades antar waktu bukanlah kemenangan pribadi atau golongan tetapi harus dimaknai sebagai kemenangan bersama atau kemenangan seluruh komponen masyarakat desa. Untuk itu kepala desa harus mampu merangkul dan mengayomi seluruh masyarakat, semua masyarakat berhak mendapatkan pelayanan yang sama dengan sebaik baiknya,” tegasnya.
Bupati juga menyinggung bagaimana pemerintah desa dapat menjunjung tinggi integritas, karena menurutnya integritas adalah ruh dari informasi birokrasi pemerintahan desa sekaligus semangat dan membangun budaya yang transparan di masyarakat. “Sebenarnya integritas ini bisa diukur dari keberanian untuk tidak menerima sumbangan atas layanan yang seharusnya diberikan gratis ataupun sukarela,” imbuhnya.
“Selamat bekerja semoga pelantikan hari ini menjadi titik awal pengabdian yang tulus dan ikhlas untuk membangun desa sentul dan menjadi ladang ibadah,” tutupnya. (By)
