memoexpos.co – Antisipasi terhadap peyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi, Dinas Peternakan Kabupaten Jombang membentuk tim gugus tugas pengendalian dan penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Jombang.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Jombang Agus Susilo mengatakan, dibentuknya tim gugus tugas ini juga merupakan tindak lanjut dari surat yang dikeluarkan oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur tertanggal 5 mei 2022 kemarin, tentang temuan wabah PMK pada sapi.
“Merujuk pada surat itu dan sebagai langkah antisipasi wabah PMK masuk ke Jombang,” ucap Agus kepada memoexpos.co Rabu (11/5/2022).
Agus menyebut, tim gugus tugas yang telah dibentuk ini terdiri dari dokter hewan dan tim dari dinas peternakan sendiri. Tugasnya memantau dan menindaklanjuti laporan masyarakat ketika ada sapi yang mempunyai gejala mirip terserang wabah PMK.
Selain itu, kata Agus, pemberian obat-obatan pada hewan seperti antibiotik dan vitamin juga dilakukan serta diberikan pengawasan secara intensif.
“Tim juga memberikan sosialisasi sekaligus edukasi kepada peternak agar tidak panik, karena ketika ada sapi yang didapati memperlihatkan ciri mengarah ke wabah PMK pengobatan penberian antibiotik dan vitamin terus dilakukan secara intensif,” pungkasnya. (Sy)