memoexpos.co – Setelah dipromosikan Gubernur Jawa Timur, Sri Hartati hari ini resmi menjabat Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang menggantikan Trisilo Budi Prasetyo.
Pergantian pimpinan tersebut dikemas dalam acara serah terima jabatan bertempat di SMK Negeri 3 Jombang pada Kamis, (13/1/2022).
Sri Hartati sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi SMA dan Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bojonegoro-Tuban. Sementara, Trisilo Budi Prasetyo kini menjabat sebagai Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Mojokerto.
Menempati jabatan sebagai Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang, Sri Hartati mengaku siap dan merasa bahagia karena menurutnya, Jombang selama ini terkenal dengan orang-orang yang shaleh dan beriman sesuai dengan slogan Jombang Beriman.
“Kami selaku ASN siap ditempatkan dimana saja dan siap bekerja dengan sebaik-baiknya di Kabupaten Jombang. Dengan ditempatkannya saya menjadi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang, Alhamdulillah bahagia sekali karena saya merasa Allah menempatkan saya di Kabupaten Jombang agar dikumpulkan dengan orang-orang yang beriman sehingga paling tidak saya ada benteng dengan adanya istilah kumpulano wong kang shaleh,” tuturnya.
Ke depan, Sri Hartati mengaku akan tetap melanjutkan program yang sudah dicanangkan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan yang lama. Dan akan melaksanakan program-program yang sudah dicanangkan sehingga bisa berjalan dengan sukses.
Sri Hartati berharap agar ke depannya MKKS SMA, PK-LK, maupun SMK dapat satu hati, satu tangan, bergandengan membangun pendidikan yang unggul dan meneruskan yang sudah baik menjadi lebih baik lagi di bidang Pendidikan Kabupaten Jombang.
“Untuk siswa-siswi yang ada di Kabupaten Jombang tetaplah belajar dengan baik. Ke depan kita akan melaksanakan pembelajaran tatap muka secara penuh, meskipun saat ini sudah melakukan tatap muka secara terbatas tapi gunakanlah kesempatan itu untuk belajar dengan tetap harus patuhi protokol kesehatan,” pungkasnya. (Bay)
