memoexpos.co – Upaya vaksinasi terus dilakukan untuk menyasar seluruh elemen masyarakat demi mewujudkan kekebalan kelompok atau herd immunity. Seperti yang dilakukan di lingkungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, para santri mendapat suntikan vaksin dosis pertama maupun kedua.
Vaksinasi santri di pondok pesantren ini dilakukan bersama PT Charoen Pokphan Jaya Farm Unit 5, Kepuhdoko, Kecamatan Tembelang, Jombang yang dikemas dengan gerakan makan telur, hasil dari CSR (Corporate Social Responsibility) PT Charoen Pokhpan yang bergerak dalam bidang pengembangbiakan dan budidaya ayam pedaging.
Sumrambah Wakil Bupati Jombang yang juga hadir dalam kegiatan ini meminta kepada santri maupun masyarakat yang telah divaksin agar tetap menjaga kesehatan. Salah satunya dengan mengkonsumsi makanan bergizi.
“Selain vaksin dan makan-makanan yang bergizi, saya juga berdoa agar pandemi ini cepat berakhir di Indonesia bahkan berakhir sampai penjuru dunia. Saya sampaikan terima kasih kepada PT Charoen Pokphand yang telah memberikan program CSR nya berupa 4.272 telur untuk 2.136 santri. Semoga bermanfaat untuk para santri dan usaha dari PT Charon Pokphan berjalan lancar dan tambah maju,” katanya, Selasa (7/9/2021).
Sementara itu dari pihak pondok, yakni Pengasuh Ponpes Kepuhdoko KH. Mustain menyampaikan kegiatan vaksinasi dosis ke 2 bagi 817 santri.
Kegiatan dibarengi dengan makan telur oleh santri, mulai dari tingkat TK sampai MAN dengan telur sebanyak 4.272 butir, hasil dari CSR PT Charon Pokhpan.
“Santri yang menerima vaksin selain tingkat MI ada 2.136, yang mendapat vaksin dosis kedua pada hari ini ada 817 santri,” terangnya.
KH. Mustain juga berharap dengan adanya vaksinasi dan gerakan makan telur dari PT Charoen Pokphand dapat menambah asupan gizi para santri sehingga terciptanya kekebalan tubuh dan terhindar dari bahaya Covid-19.
“Terimakasih kepada pemerintah dan pihak penyelenggara PT Charoen Pokphand karena dengan adanya program vaksin dan makan telur makanan bergizi bisa menjadikan masyarakat dan santri disiplin dan menjaga imun di kehidupan sehari hari guna mencegah penyebaran pandemi saat ini,” tuturnya.
Di tempat yang sama, perwakilan dari PT Charoen Pokphand Eko Pratomo mengatakan program CSR merupakan aktivitas bisnis dimana perusahaan bertanggung jawab secara sosial kepada pemangku kepentingan dan masyarakat luas sebagai bentuk perhatiannya dalam meningkatkan kesejahteraan dan berdampak positif bagi lingkungan.
“Kebetulan untuk di Desa Kepuhdoko program CSR telur minggu kemarin kita serahkan dan hari ini proses pembagian di Ponpes Darul Ulum untuk 2.136 santri dengan 4.272 butir telur, sedangkan total yang disetujui 128 ribu butir, sasarannya yakni petugas di Puskesmas, Koramil, Polsek dan masyarakat,” pungkasnya. (bay)