Caption foto : wabup bersama kadis dan peserta
memoexpos.co – Penerbitan KIA (Kartu identitas anak) merupakan suatu perwujudtan kehadiran negara dalam meningkatkan kualitas publik, karena KIA yang akan dimiliki oleh setiap anak bisa menjadi tanda pengenal yang sah terutama dapat menjadikan anak melakukan layanan publik secara mandiri, cepat antara lain dalam kegiatan pendidikan, kesehatan maupun kegiatan sosial yang lain.
Kartu Identitas Anak di Jombang inilah yang akan menjadi sebuah kebutuhan kependudukan dari anak-anak dan semoga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Jombang.
Hal ini disampaikan oleh Sumrambah wakil Bupati Jombang saat buka Sosialisasi dan Launching Kartu Identitas Anak (KIA) dan Tanda Tangan Elektronik (TTE) Dokumen Kependudukan dan Pencatatan Sipil.di gedung PSBR Jombang. Kamis (13/6/2019)
Lanjut Sumrambah, Mulai dari sekarang Kepada guru-guru sekolah dasar, TK maupun paud agar untuk mendidik generasi muda yang tentunya membawa kejayaan bagi bangsa kita kedepan.
“Mulai dari sekarang mari kita bina generasi muda kita, harus kita bangun karakternya dengan baik agar bangsa kita yang akan datang dapat bangkit dari keterpurukan. Dengan ini saya katakan tidak akan ada bangsa lain yang berani kompetitif dengan indonesia.
Ada banyak upaya dari pihak luar untuk memperlemah bangsa kita, salah satunya dengan menyerang generasi kita dengan menggunakan narkoba dan obat-obatan terlarang. ucapnya
Menurutnya, dengan usia produktif yang paling tinggi, inilah yang dinamakan keuntungan demografi,. Seperti yang pernah di katakan pak Jokowi presiden RI, bahwa pada tahun 2043 Indonesia akan menjadi negara ke 4 terbesar di dunia karena keuntungan dari bonus demografi yang dimiliki saat ini.
Senada dengan Masduki Kepala Dinas Catatan Sipil kabupaten Jombang. Dalam program pembuatan KIA ia sudah kerjasama dengan lembaga pendidikan yang dalam prosesnya nanti akan kita hadirkan kordinator sekolahan termasuk operator sekolahan akan kita hadirkan untuk kita berikan penjelasan peryaratan apa yang harus di kumpulkan dan di cukupi oleh wali murid
“Dalam hal ini kita lakukan kerjasama dengan lembaga pendidikan karena prosesnya supaya tidak ada pembludakan peserta pembuat KIA di dispenduk capil, yang kedua terkait validasi data karena jika yang melakukan validasi data dilakukan pihak sekolah akan lebih efektif dan lebih valid”ujarnya
Tidak hanya launching KIA, Maaduki juga melakukan launching penandatanganan elektronik dokumen kependudukan dan pencatatan sipil dengan harapan dalam memberikan pelayanan masyarakat bisa maksimal, dan harapan kedepanya untuk pencetakan KK maupun KTP elektronik bisa dilakukan di setiap kecamatan seluruh jombang dengan tujuan mendekatkan antara pemohon dan pemroses. pungkasnya (bay)