Wakil Bupati Sumrambah Mengajak Calon Pengusaha Agar Berani Bermimpi

74

Caption foto : Sumrambah saat penyematan pin pelatihan

memoexpos.co – Seorang pengusaha harus punya mimpi. Selain mimpi harus punya Strategi, serta punya Keberanian untuk menjalankan strategi untuk mencapai mimpi. dan harus bekerja keras, karena kerja keras adalah kunci sukses dalam menjalankan usaha

Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Jombang yakni Sumrambah saat mengajak 500 calon pengusaha dalam mengikuti pelatihan Cteative Preuner yang bertemakan “Stop Asking Start Creating” di lapangan STIE PGRI Dewantara Jalan Moh Yamin nomor 77 Jombang. Sabtu (21/4/2019) 

Lanjut Sumrambah, Untuk jadi pengusaha harus percaya diri. Lakukan apa yang harus dilakukan. dengan memil8ki karakter. dan perbanyak membuat jaringan jaringan. dan infotmasi serta memiliki modal

foto sumrambah saat sambutan

Dicontohkan oleh Sumrambah, mimpi yang dimiliki oleh kakek bersama keluarganya di sebuah desa. Konon  disebuah desa yang pertaniannya sangat subur, akan tetapi para petani kesulitan menjual hadi buminya. karena untuk menjual hasil panennya harus menuju kota. Sedangkan untuk menuju kota terhalang oleh sebuah gunung. ceritanya 

Masih cerita sumrambah, disebuah desa tersebut ada kakek tua bersama keluarga memutuskan memindahkan sebuah gunung agar para petani bisa mencapai perkotaan dan bisa menjual hasil panennya. Didunia tidak ada sesuatu yang tidak mungkin. dari kisah keluarga kakek itu bisa berhasil apabila mempunyai mimpi. katanya

Senada dengan Ketua STIE PGRI Dewantara Dra Yuniep Mujati Suaidah MSi, Pelatihan Creative Preuner ini adalah  kegiatan tahunan dan akan dilakukan secara terus menerus dengan peserta dari siswa yang baru lulus dari SLTA sederajat.

Lanjut Yuniep, tujuan diadakan pelatihan tersebut, siswa yang sudah lulus agar tidak menjadi pengangguran, dengan bekal pelatihan yang di adakan oleh Kampus STIE Dewantara Jombang mereka dapat mendongkrak perekonomian di Kabupaten Jombang.

Menurut Yuniep, Peserta pelatihan tahun ini sebanyak 500 siswa. tujuannya agar mereka efektif dalam mengikuti pelatihan. Sedangkan untuk pelatihan online yang sudah diikuti, peserta bisa getok tular dan menjalankan usaha agar mempunyai pendapatan sendiri. pungkasnya (bay)